10 Masker Terbaik untuk Beruntusan - Ditinjau oleh Dermatovenereologist (Terbaru Tahun Ini)
Profil pakar: Dermatovenereologist, dr. Ida Ayu Diah Purnama Sari, Sp.KK


Apa saja penyebab beruntusan?

Beruntusan dalam istilah medis disebut akne komedonal. Kondisi ini membuat permukaan kulit terasa kasar, berbintik-bintik, dan timbul jerawat kecil akibat banyaknya komedo tertutup dan terbuka. Sedikit berbeda dengan jerawat, beruntusan biasanya hanya terasa sedikit gatal dan tidak terasa sakit.
Karena masih termasuk dalam keluarga jerawat, penyebab beruntusan pun mirip dengan penyebab jerawat. Pada umumnya, berutusan terjadi karena peradangan, minyak berlebih, kolonisasi bakteri p.acnes, dan penebalan keratin pada folikel. Kombinasi ini menyebabkan pori-pori tersumbat dan memerangkap bakteri di balik permukaan kulit.
Untuk mengatasinya, Anda dapat menggunakan masker wajah 1–2 kali seminggu guna membersihkan pori-pori hingga ke dalam (deep cleansing). Anda juga harus memerhatikan pemakaian kosmetik atau skincare yang tidak cocok, hormonal, stres, dan makanan tinggi gula.
Berkolaborasi dengan pakar: Cara memilih masker untuk beruntusan
Setelah mengetahui penyebab beruntusan, kini waktunya Anda memilih masker wajah yang tepat. Berikut ini kami jabarkan bagaimana memilih masker wajah yang cocok untuk Anda.
Kenali kandungan yang ampuh atasi beruntusan
Jika Anda memiliki masalah kulit beruntusan, sebaiknya kenali kandungan yang terkenal handal dalam mengatasinya. Masker wajah yang bagus untuk beruntusan biasanya memiliki kandungan yang dapat melakukan deep cleansing. Simak beberapa kandungan di bawah ini untuk jadi pertimbangan Anda.
Clay dan scrub untuk mengeksfoliasi kulit terluar

Clay dan scrub berfungsi sebagai physical exfoliator, yaitu pengikis lapisan terluar kulit (skin barrier). Clay bagus untuk mendetoks kulit karena mampu menarik minyak berlebih dan kotoran yang menumpuk di pori-pori. Jenis clay pun beragam, seperti bentonit, kaolin, Moroccan lava atau rhassoul clay, dan charcoal. Clay juga bagus untuk mencegah dan merawat jerawat.
Selain melakukan deep cleasing dengan clay, Anda juga bisa menggunakan scrub untuk mengatasi beruntusan. Dibandingkan clay, scrub lebih abrasif sehingga bagus untuk meratakan tekstur kulit. Hal ini karena produk scrub memiliki ukuran partikel lebih besar dibandingkan clay, misalnya gula, kopi, atau kulit aprikot.
Namun, eksfoliasi tidak boleh dilakukan secara berlebihan terutama pada kulit wajah. Eksfoliasi dengan clay dan scrub cukup dilakukan 1–2 minggu sekali. Melakukan eksfoliasi dengan intensitas terlalu sering akan memberikan dampak negatif pada kulit seperti iritasi, kemerahan, dan gatal. Lalu, apabila kulit Anda berjerawat maka disarankan untuk mengeksfoliasi dengan lebih berhati-hati.
Kandungan asam untuk mengeksfoliasi dari dalam kulit

Selain clay atau scrub, Anda juga bisa mencoba chemical exfoliator untuk menghilangkan beruntusan di wajah. Cara kerja chemical exfoliator adalah dengan mengangkat sel kulit mati tanpa menggesek lapisan kulit. Secara umum, kandungan asam untuk eksfoliasi kimiawi terdiri dari AHA, BHA, dan PHA.
- BHA (beta-hydroxy acid) adalah asam yang larut dalam minyak sehingga dapat menyerap masuk ke dalam pori-pori. BHA sangat baik untuk membuka pori-pori yang tersumbat dan membersihkannya dari minyak. BHA biasanya ditemukan dalam skincare dengan nama salicylic acid.
- AHA (alpha-hydroxy acid) adalah asam yang larut dalam air dan dapat mengangkat sel kulit mati dengan lembut. Sumber AHA bermacam-macam, seperti jeruk (citric acid), tebu (glycolic acid), fermentasi karbohidrat (lactic acid), dan sebagainya. AHA berguna untuk mendorong regenerasi kulit sehingga kulit menjadi lebih lembap dan cerah. AHA membuat kulit lebih rentan terhadap paparan sinar matahari sehingga tidak disarankan untuk dipakai pada pagi dan siang hari.
- PHA (polyhydroxy acid) adalah asam turunan dari AHA dengan cara kerja dan fungsi yang sama. Bedanya, PHA lebih gentle dan tidak membuat kulit menjadi sensitif terhadap sinar matahari. Turunan PHA terdiri dari gluconolactone, galactose, dan lactobionic acids.
Saat kulit beruntusan, pilihlah eksfoliator yang mengandung BHA. Kandungan ini akan membantu penyembuhan kulit beruntusan dengan cara mengangkat sel kulit mati dan membersihkan sumbatan pori dari komedo.
Ekstrak tumbuhan untuk mengurangi jerawat

Dalam mengatasi beruntusan, ekstrak tumbuhan diperlukan untuk mengurangi peradangan jerawat sekaligus menutrisi kulit. Berikut beberapa ekstrak tumbuhan yang terkenal ampuh atasi jerawat:
- Teh hijau (green tea), kaya akan antioksidan yang dapat mengurangi inflamasi, seperti kemerahan dan tonjolan pada kulit. Bahan ini juga bersifat anti-aging dan dapat membantu mencegah kanker kulit.
- Centella asiatica (Cica), terkenal sebagai alternatif teh hijau dan dapat menghidrasi kulit, merangsang produksi kolagen, dan melancarkan peredaran darah.
- Lidah buaya (Aloe vera), mengandung antioksidan, enzim, vitamin A dan C. Lidah buaya juga bermanfaat untuk menghidrasi dan menenangkan kulit yang bermasalah, mulai dari kulit kering, dehidrasi, hingga berjerawat.
- Tea tree, terkenal ampuh untuk mengurangi minyak di wajah dan mengecilkan tampilan pori-pori.
- Mugwort, sedang populer hingga disebut-sebut sebagai tea tree-nya Korea. Bahan ini kaya antioksidan dan vitamin E untuk meredakan peradangan dan mengurangi kemerahan. Mugwort juga menguatkan skin barrier atau lapisan terluar kulit sehingga cocok bagi kulit kering dan sensitif.
Di antara bahan-bahan tersebut, tumbuhan yang paling sering direkomendasikan untuk kulit beruntusan adalah tea tree. Kandungan tumbuhan ini bisa ditemukan pada masker berbentuk clay ataupun scrub. Tea tree akan mengurangi minyak di wajah yang merupakan salah satu penyebab beruntusan.
Sesuaikan tipe masker dengan jenis kulit Anda
Saat memilih tipe masker, sebaiknya Anda juga menyesuaikan dengan tipe dan kondisi kulit Anda. Apakah kulit Anda berminyak, normal, kering, atau sensitif? Masing-masing jenis kulit membutuhkan tipe masker serta bahan yang berbeda pula.
Physical exfoliator, untuk kulit normal hingga berminyak

Kulit yang normal hingga berminyak biasanya membutuhkan kandungan yang bisa mengurangi minyak pada wajah. Karena itu, masker dengan kandungan clay dinilai paling cocok untuk tipe kulit ini. Kulit normal dan berminyak juga dinilai paling tangguh untuk menghadapi eksfoliasi. Physical exfoliator, seperti scrub bisa jadi pilihan.
Tipe kulit ini juga bisa memakai AHA atau BHA. Namun, kulit yang sangat berminyak tidak disarankan menggunakan sleeping mask yang terlalu oklusif. Skincare yang terlalu lembap dan berat bisa menyumbat pori-pori dan kembali memicu beruntusan.
Perhatikan pula lama waktu penggunaan eksfoliator physical dalam bentuk clay serta konsentrasi bahan aktifnya. Eksfoliator fisik biasanya hanya boleh digunakan selama 10–15 menit.
Chemical exfoliator, disarankan untuk kulit kering

Tipe kulit kering memang tidak memiliki minyak sebanyak kulit berminyak. Namun, kulit kering bisa mengalami beruntusan karena penumpukan sel kulit mati, bakteri, atau kekurangan nutrisi. Oleh sebab itu, kulit kering sebaiknya menghindari kandungan clay karena akan membuat kulit makin kering dan terasa kaku. Penggunaan chemical exfoliator, seperti AHA lebih disarankan.
Anda juga dapat mencoba produk peeling gel yang lembut untuk dipakai selama beberapa menit. Namun, jika kulit sedang sangat kering hingga mengelupas, sebaiknya memakai masker yang melembapkan, seperti sleeping mask.
Sleeping mask dapat menghidrasi kulit yang dehidrasi, terutama saat Anda tidur. Setelah kulit tidak mengelupas lagi, Anda bisa memakai pilihan bahan lain yang telah disebutkan sebelumnya.
Semua tipe kulit sebetulnya bisa saja menggunakan chemical exfoliator, hanya jenisnya saja yang perlu disesuaikan. Anda yang memiliki tipe kulit kering bisa menggunakan bahan AHA. Untuk kulit berminyak, bahan BHA bisa menjadi pilihan, Selain itu, gunakanlah PHA, mandelic, dan citric acid sebagai pilihan apabila kulit Anda bertipe kering.
Masker organik, pilihan pas untuk kulit sensitif

npureofficial.id
Pemicu kulit sensitif bisa bermacam-macam, tetapi umumnya dipicu oleh bahan pewangi dan pewarna dalam skincare. Kandungan deterjen atau sulfat yang terlalu keras juga dapat mengiritasi kulit. Karena itu, masker organik sangat cocok bagi kulit sensitif karena dibuat dari ekstrak tumbuhan serta minim kimia sintetis.
Meskipun tergolong organik, tetap perhatikan kandungan pewangi yang kerap terkandung dalam masker organik. Adanya tambahan bahan ini sering menyebabkan gatal ataupun kemerahan pada kulit sensitif
Kandungan scrub dan clay yang kasar, seperti bentonit, kurang disarankan karena dapat menyebabkan iritasi akibat gesekan. Selain masker organik, jenis chemical exfoliator yang lebih gentle, seperti PHA, biasanya lebih cocok untuk tipe kulit sensitif. Atau, Anda juga bisa memilih masker yang memiliki efek soothing.
Perhatikan lama penggunaannya

Perhatikan instruksi tentang lama penggunaan masker pada wajah agar manfaatnya maksimal. Beberapa masker tidak boleh dibiarkan terlalu lama, contohnya clay mask umumnya dipakai selama 10–15 menit, lalu dibilas. Jika dipakai terlalu lama, kulit akan terasa kering, kaku, bahkan iritasi. Bukan hanya kotoran dan minyak berlebih yang terhisap oleh clay, tetapi juga kelembapan kulit.
Ada juga masker yang sebaiknya tidak dipakai dalam waktu singkat, contohnya sleeping mask. Sesuai namanya, masker ini dipakai selama Anda tidur agar kulit lembap semalaman. Anda dianjurkan mencuci muka saat melakukan ritual skincare pagi pada keesokan harinya. Tentu sayang sekali jika Anda mencuci wajah beberapa menit atau jam setelah memakai sleeping mask.
Selain memperhatikan lama pemakaian, perhatikan pula intensitas pemakaian masker. Masker yang mengandung bahan aktif tidak boleh dipakai terlalu sering. Cukup gunakan masker antara 1–2 minggu sekali.
10 Rekomendasi masker terbaik untuk beruntusan
Selanjutnya, kami akan merekomendasikan sepuluh produk masker terbaik untuk beruntusan yang kami tentukan berdasarkan cara memilih di atas. Produk-produk ini dipilih secara teliti dengan mempertimbangkan kualitas produk, review pembeli, dan tingkat kepercayaan terhadap seller. Produk kami urutkan berdasarkan popularitasnya di marketplace Shopee.
Disclaimer: Sepuluh produk di bawah ini murni rekomendasi mybest dan bukan dari dr. Ida Ayu Diah Purnama Sari, Sp.KK.
TheYEONVita7 Energy Peeling Gel
Mulai dari Rp 283.500,00
Isi | 100 ml |
---|---|
Jenis masker | Exfoliating/peeling & wash off mask |
Tekstur | Gel |
Untuk jenis kulit | Semua jenis kulit |
Physical exfoliator | Microcrystalline cellulose |
Chemical exfoliator | BHA (salicylic acid), AHA (glycolic acid) |
Kandungan bahan lain | Glycerin, pro-vitamin B5 (panthenol), mandarin orange fruit extract, hyaluronic acid, vitamin A (retinyl palmitate), dll |
Lama penggunaan | 1–2 menit |

UnileverPond's Pure White Mineral Clay Mask
Mulai dari Rp 18.000,00
Isi | 8 gram |
---|---|
Jenis masker | Wash off |
Tekstur | Clay |
Untuk jenis kulit | Normal, berminyak |
Physical exfoliator | Clay (kaolin, bentonite, & Moroccan lava), activated charcoal powder |
Chemical exfoliator | Tidak disebutkan |
Kandungan bahan lain | Glycerin, squalane, niacinamide, vitamin E, Aloe vera extract, Moringa pterygosperma seed extract, titanium dioxide |
Lama penggunaan | 5–10 menit |
LaneigeWater Sleeping Mask_EX
Mulai dari Rp 450.000,00
Isi | 70 ml |
---|---|
Jenis masker | Sleeping mask |
Tekstur | Watery cream |
Untuk jenis kulit | Semua jenis kulit |
Physical exfoliator | Tidak disebutkan |
Chemical exfoliator | Tidak disebutkan |
Kandungan bahan lain | Glycerin, trehalose, squalane, lactobacillus ferment lysate, raffinose, malachite extract, hydroxypropyl bispalmitamide MEA, tranexamic acid, beta-glucan, Acorus gramineus extract |
Lama penggunaan | 8 jam (semalaman) |
SKINFOODBlack Sugar Mask Wash Off
Mulai dari Rp 141.000,00
Isi | 100 gram |
---|---|
Jenis masker | Exfoliating mask |
Tekstur | Scrub |
Untuk jenis kulit | Kering, normal, berminyak |
Physical exfoliator | Black sugar (sucrose) |
Chemical exfoliator | Tidak disebutkan |
Kandungan bahan lain | Meadowfoam, glycerin, PEG-7 glyceryl cocoate, nut seed oil, shea butter, Macadamia ternifolia seed oil |
Lama penggunaan | 10–15 menit |
GarnierSerum Mask Hydra Bomb Green Tea Skin Care
Mulai dari Rp 20.900,00
Isi | 32 gram |
---|---|
Jenis masker | Sheet mask |
Tekstur | Serum |
Untuk jenis kulit | Kering, normal, berminyak |
Physical exfoliator | Tidak disebutkan |
Chemical exfoliator | AHA (citric acid) |
Kandungan bahan lain | Green tea extract, glycerin, hyaluronic acid, licorice root extract |
Lama penggunaan | 15 menit |
Aztec SecretIndian Healing Clay
Mulai dari Rp 270.000,00
Isi | 454 gram |
---|---|
Jenis masker | Wash off mask |
Tekstur | Powder to clay |
Untuk jenis kulit | Normal, berminyak |
Physical exfoliator | Clay (calcium bentonite) |
Chemical exfoliator | Tidak disebutkan |
Kandungan bahan lain | Tidak ada |
Lama penggunaan | 5–10 menit |
Nature RepublicSoothing & Moisture Aloe Vera 92% Soothing Gel
8806173420377
Mulai dari Rp 98.000,00
Isi | 300 ml |
---|---|
Jenis masker | Wash off & sleeping mask |
Tekstur | Gel |
Untuk jenis kulit | Semua jenis kulit |
Physical exfoliator | Tidak disebutkan |
Chemical exfoliator | Tidak disebutkan |
Kandungan bahan lain | Aloe vera extract, glycerin, hyaluronic acid, polyglutamic acid, betaine, Calendula officinalis flower extract, Mentha viridis extract, lemon balm extract |
Lama penggunaan | 10–15 menit atau 8 jam (semalaman) |
HimalayaPurifying Neem Mask
Mulai dari Rp 24.000,00
Isi | 50 ml, 100 ml, 150 ml |
---|---|
Jenis masker | Wash off mask |
Tekstur | Clay |
Untuk jenis kulit | Normal, berminyak |
Physical exfoliator | Clay (kaolin & fuller's earth) |
Chemical exfoliator | AHA (citric acid) |
Kandungan bahan lain | Neem extract, turmeric extract |
Lama penggunaan | 10–15 menit |
N'PURECica Chocomint Clay Mask
Mulai dari Rp 119.000,00
Isi | 50 gram |
---|---|
Jenis masker | Wash off mask |
Tekstur | Clay |
Untuk jenis kulit | Normal, berminyak |
Physical exfoliator | Clay (bentonite & kaolin), cacao shell powder |
Chemical exfoliator | Tidak disebutkan |
Kandungan bahan lain | Niacinamide, Centella asiatica extract, hyaluronic acid, honey extract, allantoin, tea tree leaf oil, Fomes officinalis extract, Mentha arvensis leaf extract |
Lama penggunaan | 10–15 menit |
AXIS-YMugwort Pore Clarifying Wash Off Pack
Mulai dari Rp 290.000,00
Isi | 100 ml |
---|---|
Jenis masker | Wash off mask |
Tekstur | Clay |
Untuk jenis kulit | Semua jenis kulit |
Physical exfoliator | Clay (kaolin & bentonite), oat extract, activated charcoal powder, adzuki bean seed powder |
Chemical exfoliator | Tidak disebutkan |
Kandungan bahan lain | Mugwort extract, lotus extract, kelp extract, artichoke extract, mung bean extract, heartleaf extract, dll |
Lama penggunaan | ±15 menit |
Tabel perbandingan masker terbaik untuk beruntusan
Gambar produk | 1 ![]() AXIS-Y | 2 ![]() N'PURE | 3 ![]() Himalaya | 4 ![]() Nature Republic | 5 Aztec Secret | 6 ![]() Garnier | 7 ![]() SKINFOOD | 8 ![]() Laneige | 9 ![]() Unilever | 10 ![]() TheYEON |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Nama produk | Mugwort Pore Clarifying Wash Off Pack | Cica Chocomint Clay Mask | Purifying Neem Mask | Soothing & Moisture Aloe Vera 92% Soothing Gel | Indian Healing Clay | Serum Mask Hydra Bomb Green Tea Skin Care | Black Sugar Mask Wash Off | Water Sleeping Mask_EX | Pond's Pure White Mineral Clay Mask | Vita7 Energy Peeling Gel |
Keunggulan | Clay mask ternyaman! | Masker powerful dengan wangi es krim! | Masker andalan kulit berjerawat dengan harga terjangkau | Atasi inflamasi dengan lidah buaya yang menenangkan | Detox wajah dengan 100% clay dari Death Valley | Kandungan green tea-nya ampuh cegah minyak berlebih | Kulit halus seketika dengan scrub gula merah | Menutrisi kulit yang dehidrasi selama Anda tidur | Clay mask yang praktis dan tidak neko-neko | Produk eksfoliasi yang lembut dengan ekstrak jeruk |
Harga mulai dari | Rp 290.000,00 | Rp 119.000,00 | Rp 24.000,00 | Rp 98.000,00 | Rp 270.000,00 | Rp 20.900,00 | Rp 141.000,00 | Rp 450.000,00 | Rp 18.000,00 | Rp 283.500,00 |
Isi | 100 ml | 50 gram | 50 ml, 100 ml, 150 ml | 300 ml | 454 gram | 32 gram | 100 gram | 70 ml | 8 gram | 100 ml |
Jenis masker | Wash off mask | Wash off mask | Wash off mask | Wash off & sleeping mask | Wash off mask | Sheet mask | Exfoliating mask | Sleeping mask | Wash off | Exfoliating/peeling & wash off mask |
Tekstur | Clay | Clay | Clay | Gel | Powder to clay | Serum | Scrub | Watery cream | Clay | Gel |
Untuk jenis kulit | Semua jenis kulit | Normal, berminyak | Normal, berminyak | Semua jenis kulit | Normal, berminyak | Kering, normal, berminyak | Kering, normal, berminyak | Semua jenis kulit | Normal, berminyak | Semua jenis kulit |
Physical exfoliator | Clay (kaolin & bentonite), oat extract, activated charcoal powder, adzuki bean seed powder | Clay (bentonite & kaolin), cacao shell powder | Clay (kaolin & fuller's earth) | Tidak disebutkan | Clay (calcium bentonite) | Tidak disebutkan | Black sugar (sucrose) | Tidak disebutkan | Clay (kaolin, bentonite, & Moroccan lava), activated charcoal powder | Microcrystalline cellulose |
Chemical exfoliator | Tidak disebutkan | Tidak disebutkan | AHA (citric acid) | Tidak disebutkan | Tidak disebutkan | AHA (citric acid) | Tidak disebutkan | Tidak disebutkan | Tidak disebutkan | BHA (salicylic acid), AHA (glycolic acid) |
Kandungan bahan lain | Mugwort extract, lotus extract, kelp extract, artichoke extract, mung bean extract, heartleaf extract, dll | Niacinamide, Centella asiatica extract, hyaluronic acid, honey extract, allantoin, tea tree leaf oil, Fomes officinalis extract, Mentha arvensis leaf extract | Neem extract, turmeric extract | Aloe vera extract, glycerin, hyaluronic acid, polyglutamic acid, betaine, Calendula officinalis flower extract, Mentha viridis extract, lemon balm extract | Tidak ada | Green tea extract, glycerin, hyaluronic acid, licorice root extract | Meadowfoam, glycerin, PEG-7 glyceryl cocoate, nut seed oil, shea butter, Macadamia ternifolia seed oil | Glycerin, trehalose, squalane, lactobacillus ferment lysate, raffinose, malachite extract, hydroxypropyl bispalmitamide MEA, tranexamic acid, beta-glucan, Acorus gramineus extract | Glycerin, squalane, niacinamide, vitamin E, Aloe vera extract, Moringa pterygosperma seed extract, titanium dioxide | Glycerin, pro-vitamin B5 (panthenol), mandarin orange fruit extract, hyaluronic acid, vitamin A (retinyl palmitate), dll |
Lama penggunaan | ±15 menit | 10–15 menit | 10–15 menit | 10–15 menit atau 8 jam (semalaman) | 5–10 menit | 15 menit | 10–15 menit | 8 jam (semalaman) | 5–10 menit | 1–2 menit |
Tautan produk |
Pertanyaan umum seputar beruntusan dan jerawat kecil

npureofficial.id
Beruntusan dan jerawat kecil adalah masalah kulit yang sering terjadi. Setelah membahas mengenai masker-masker yang bisa mengatasi beruntusan, kami juga akan menjawab beberapa pertanyaan seputar beruntusan dan jerawat kecil. Disimak, yuk!
Saat beruntusan, kebiasaan apa yang sebaiknya dihindari?
Saat sedang beruntusan, minimalkanlah pemakaian skincare. Hindari pemakaian kosmetik yang berlebih dan bersifat komedogenik. Selain itu, Anda juga dianjurkan untuk membersihkan wajah secara teratur dan istirahat cukup 6–8 jam per hari. Jangan lupa, perkaya konsumsi makanan yang mengandung antioksidan.
Bagaimana cara menghilangkan jerawat pasir dan jerawat batu?
Selain cara-cara yang telah dijelaskan, cobalah gunakan kandungan yang sesuai untuk kulit berjerawat seperti tea tree dan asam salisilat. Namun, apabila kondisi beruntusan dan jerawat pasir/batu terus berlangsung, segera konsultasi dan berobat ke dokter spesialis kulit. Makin cepat Anda berobat, kemungkinan terjadinya bopeng atau scar acne akan makin rendah.
Baca juga rekomendasi masker wajah lainnya
Selain masker untuk mengatasi beruntusan, kami juga ada rekomendasi masker untuk masalah kulit lain. Ada masker untuk mengatasi jerawat, komedo, dan pori-pori besar. Kami juga ada rekomendasi masker bagi kulit kering, lho. Bagi Anda yang ingin eksplorasi masker, yuk, baca artikel lain yang sudah kami siapkan.

10 Masker Organik Terbaik - Ditinjau oleh Dermatovenereologist (Terbaru Tahun Ini)

10 Masker Pengangkat Komedo Terbaik - Ditinjau oleh Dermatovenereologist (Terbaru Tahun Ini)
Kesimpulan
Jadi, apakah Anda sudah menemukan masker wajah yang cocok untuk menangani beruntusan? Masker wajah memang bermacam-macam dan diperuntukkan untuk berbagai kondisi kulit. Jika ragu, lakukan patch test di tangan atau leher terlebih dahulu, ya! Segera hentikan pemakaian produk jika kulit Anda menunjukkan reaksi iritasi.
Perjalanan mencoba skincare memang membutuhkan proses trial and error. Tetaplah sabar dan gentle kepada kulit Anda. Selamat maskeran dan sampai jumpa di artikel kami berikutnya!
Posting Komentar untuk "10 Masker Terbaik untuk Beruntusan - Ditinjau oleh Dermatovenereologist (Terbaru Tahun Ini)"